Jenis Kategori, Fungsi, dan Peran dalam Kalimat

 

Analisis Kalimat Berdasarkan Kategori

  1. kata benda (nomina),
  2. kata sifat (adjektifa),
  3. kata kerja (verba),
  4. kata keterangan (adverbia),
  5. kata tugas.

Analisis Kalimat Berdasarkan Fungsi

  1. Subjek (S), merupakan salah satu fungsi dalam kalimat yang merupakan bagian klausa yang menjadi pokok kalimat. Subjek dapat berupa kata benda (nomina), kelompok kata benda (frasa nominal), atau klausa. Selain itu, subjek dapat pula disertai kata itu. Subjek dapat dicari dengan menggunakan kata tanya siapa atau apa. Kata tanya siapa digunakan untuk mencari subjek yang berupa orang atau sesuatu yang bernyawa, sedangkan kata tanya apa digunakan untuk mencari subjek yang bukan berupa orang atau sesuatu yang tidak bernyawa. Subjek dalam bahasa Indonesia biasanya berupa nomina atau frasa nominal. 
  2. Predikat, merupakan salah satu fungsi di dalam kalimat yang merupakan bagian klausa yang menjadi unsur utama di dalam kalimat. Predikat dalam bahasa Indonesia dapat berupa kata kerja (verba) atau kelompok kata kerja (frasa verbal), kata sifat (adjektiva) atau kelompok kata sifat (frasa adjektival), atau kata benda (nomina) atau kelompok kata benda (frasa nominal). Letak predikat lazimnya berada di sebelah kanan subjek.
  3. Objek (O), merupakan salah satu fungsi di dalam kalimat yang kehadirannya bergantung pada jenis predikatnya. Objek biasanya berupa nomina, frasa nominal, atau klausa yang selalu muncul di sebelah kanan predikat yang berupa kata kerja transitif (verba transitif). 
  4. Pelengkap (Pel)—seperti halnya objek—adalah unsur kalimat yang kehadirannya juga bergantung pada predikat. Pelengkap dapat berupa nomina atau frasa nominal, verba atau frasa verbal, dan adjektiva atau frasa adjektival. 
  5. Keterangan (K) adalah unsur kalimat yang kehadirannya bersifat tidak wajib (opsional). Keterangan dapat berupa nomina (frasa nominal), frasa numeral, berupa frasa preposisional, atau berupa adverbia. Nomina atau frasa nominal yang dapat menduduki fungsi keterangan biasanya berupa nomina temporal atau nomina yang menyatakan waktu. 

Analisis Kalimat Berdasarkan Peran

  1. Agen pelaku, adalah peserta yang melakukan perbuatan yang dinyatakan oleh verba predikat. Peserta umumnya manusia atau binatang. Akan tetapi, benda yang potensial juga dapat berfungsi sebagai pelaku.
  2. Alat, yang dimaksud alat adalah yang dipakai untuk melakukan sesuatu. Dalam kalimat, alat dapat dilihat pada data yang menerangkan peran sebagai alat.
  3. Peruntung (Benefaktif), benefaktif bermakna ‘yang mendapatkan keuntungan’. Artinya, partisipan yang dinyatakan oleh verba predikat tersebut adalah partisipan yang mendapatkan keuntungan atas tindakan yang dilakukan oleh agen. Biasanya partisipan benefaktif berfungsi sebagai subjek dan pelengkap.
  4. Lokatif, merupakan peran yang berkaitan dengan tempat keberadaan. Konstituen kalimat yang berperan lokatif dapat ditandai oleh pemakaian preposisi di, ke, dan dari.
  5. Penyerta,merupakan peran yang menyertai atau mengiringi seseorang dalam kalimat.
  6. Sasaran, adalah partisipan yang dikenai perbuatan yang dinyatakan oleh verba predikat. Peran sasaran itu merupakan peran utama objek atau pelengkap.
  7. Pengalam adalah partisipan yang mengalami keadaan atau peristiwa yang dinyatakan predikat. Peran pengalam merupakan peran unsur subjek yang predikatnya adjektiva atau verba intransitif yang lebih menyatakan keadaan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penggunaan Jalan, Jln., atau Jl. dalam Penulisan Surat

Kalimat Efektif itu Kayak Apa sih?

Puisi Esai, Genre Baru dalam Kesusastraan Indonesia